Patutu diacungi jempol buat Mitsubishi yang sudah menbuat produknya laku banyak di Indonesia, apalagi kalo bukan Mitsubishi Xpander. Meskipun begitu, kendaraan beroda empat yang baru saja menghadirkan varian baru yaitu Xpander Crossover ini tak luput menurut kekurangannya. Apalagi keluhan ini telah dialami sejak awal peluncurannya. Apalagi kini pula sudah hadir varian tertingginya yaitu Mitsubishi Xpander Cross.
Hal ini tentu menjadi keliru satu faktor krusial pada menentukan sebuah MPV idaman sobat. Mau memahami apa saja keluhan menurut pengguna Xpander & solusi permasalahannya? Yuk kita kupas tuntas hingga habis disini:
1. Suspensi Meler alias Bocor
Keluhan ini acapkali saya temukan di Fanspage XMOC, baik itu mobilnya baru setahun ataupun terdapat juga yg baru beberapa bulan telah bocor. Cara mengeceknya cukup gampang, sobat tinggal ngolong saja melihat secara langsung apakah ada rembesan dalam shockbreaker. Atau bisa jua kendaraan beroda empat telah terasa tidak lezat atau limbung pada waktu melewati jalan rusak atau pun polisi tidur.
Jika hal ini terjadi, solusinya cuman klaim ke Mitsubishi buat mengganti suspensi yang bocor dan masih gratis lantaran termasuk part yang digaransi. Meskipun begitu tetap juga menghabiskan waktu untuk tiba bolak pulang ke bengkel resmi. Semoga buat produk selanjutnya, tidak mengalami hal yang misalnya ini.
2. Lampu Depan Tidak Nyala Maksimal alias Kurang Terang
Tipe headlamp Xpander adalah halogen biasa. Namun pada malam hari, sorot lampu nya kurang terang, sebagai akibatnya banyak beralih ke tipe LED Projektor atau tipe HID yg nyalanya lebih baik & lebih bagu. Dan tentunya akan menambah aturan biaya buat masalah ini.
Tiga. Saat Idle up, RPM Mesin Turun Naik
Awal launching, banyak yang mengeluhkan mengenai rpm mesin yg turun naik dalam saat syarat kendaraan beroda empat membisu (idle). Apalagi pas waktu terkena macet atau lampu merah, rpm mesin datang-datang naik sendiri, bahkan terdapat yg menabrak kendaraan beroda empat pada depan lantaran putaran mesin naik sendiri.
Apabila Xpander sobat mengalami hal ini, usahakan pribadi bawa ke bengkel resmi buat pada cek & setting ulang ECU mobil tadi, sehingga mampu idle up nya balik normal.
4. MID BBM ada selisih menggunakan metode full to full
Seperti biasa buat konumsi BBM dalam MID dalam kendaraan beroda empat masih sering terjadi, sepertinya halnya pada Ertiga & juga beberapa brand mobil lainnya. Pada Xpander hal ini ternyata juga terjadi, buat selisih nya lumayan poly atau nir seksama. Versi MID lebih hemat dari dalam versi full to full, jadi sebaiknya lakukanlah metode full to full buat mengetahui konsumsi BBM yang sesungguhnya.
Lima. Jok Gampang Kotor
Sama dengan Ertiga, Xpander menggunakan warna jok krem atau beige ssehingga jok tersebut mudah jadi kotor, karena bisa terkena tumpahan air dan lain sebagainya, apalagi jika sobat merupakan tipe yang malas bersih-bersih mobil. Sebaiknya lapisi jok tersebut dengan pembalut jok kulit secara permanen, sehingga mudah dibersihkan dan tidak gampang kotor. Atau bisa juga memilih tipe sport yang warna joknya berwarna hitam.
Inilah beberapa keluhan pengguna Xpander yang dikumpulkan dari berbagai sumber, terutama dari media soial yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum sobat membeli Xpander dan juga sebagai perbandingan dengan mobil lainnya.
Apabila terdapat yg terkini akan segera diupdate, atau jika sobat punya mengalami kasus menggunakan Xpanernya mampu pula tinggalkan pesan di kolom komentar. Semoga berguna
0 komentar:
Posting Komentar